Tips Perawatan Kecantikan Dan Kesehatan

Informasi Pasang Iklan, Silahkan hubungi team advertising kami (Wa: 082165725806)

Seputar Kecantikan Wajah

Informasi Pasang Iklan, Silahkan hubungi team advertising kami (Wa: 082165725806)

Seputar Kesehatan Tubuh

Informasi Pasang Iklan, Silahkan hubungi team advertising kami (Wa: 082165725806)

Relationship

Informasi Pasang Iklan, Silahkan hubungi team advertising kami (Wa: 082165725806)

Serba-Serbi

Informasi Pasang Iklan, Silahkan hubungi team advertising kami (Wa: 082165725806)

Kamis, 10 November 2016

Ini bahaya lari di jalan raya penuh polusi

Melakukan olahraga terutama berlari adalah hal yang harus dilakukan guna menjaga tubuh untuk tetap bugar. Sehingga setiap menjalani aktivitas yang padat tetap bermanfaat dan kesehatan tetap terjaga.
Bagi mereka yang memiliki waktu yang lebih fleksibel, kerap memanfaatkannya dengan melakukan berolahraga. Namun padatnya transportasi di ibu kota membuat kualitas udara menjadi buruk yang disebabkan oleh polusi kendaraan.

Namun, sebagian orang masih sering melakukan olahraga di tengah polusi Jakarta yang buruk. Sehatkah untuk tubuh ?

"Sudah pasti tidak, apalagi untuk orang yang ada alerginya. Karena polusi bisa merusak paru-paru, apalagi kalau dalam jangka panjang," ujar mantan dokter Timnas U-16, Ruliando H Purba sekaligus dokter spesialis rehabilitasi medik saat ditemui merdeka.com di kantornya, Rabu (30/9).

Dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan UNJ ini menjelaskan jika ada efek jangka pendek dan panjang yang dihasilkan dari melakukan olahraga di tengah buruknya polusi Jakarta.

"Efeknya orang langsung bersin-bersin, langsung pilek, itu reaksi alergi. Ada yang baik-baik saja, tapi 10 tahun ke depan bisa terkena penyakit PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronis)," lanjutnya.

PPOK merupakan penyakit paru kronik yang ditandai oleh hambatan udara di saluran napas. Penyakit diakibatkan karena terlalu banyak menghirup asap rokok dan polusi udara. Permasalahan polusi udara memang tidak bisa dihindarkan di tengah semakin padatnya Jakarta.

Sementara itu, situs berita Bloomberg melansir angka kematian akibat polusi udara sudah sangat tinggi dan terus meningkat. Pada 2010, sekitar 3,3 juta orang di seluruh dunia meninggal hanya karena menghirup debu-debu kecil yang berterbangan di udara dan diperkirakan jumlah ini akan berlipat ganda pada 2050.

Tidak perlu khawatir tidak bisa melakukan olahraga di tengah buruknya polusi Jakarta, Dokter Ruliando menyarankan agar melakukan olahraga pada saat masih banyak orang yang belum beraktivitas.

"Jam 5-6 pagi adalah waktu yang baik untuk melakukan olahraga, jika hari libur atau pada saat Car Free Day lari jam 8 pagi tidak masalah," tutupnya.

Basmi kapalan yang membandel dengan 5 bahan alami ini

Kapalan adalah salah satu gangguan kulit kaki yang mungkin banyak dialami oleh sebagian besar dari Anda. Kapalan adalah benjolan kecil dari kulit mengeras yang terbentuk ketika kulit kaki Anda terkena banyak tekanan atau gesekan. Sebenarnya kapalan kaki merupakan cara alami tubuh untuk melindungi diri dari mengelupasnya kulit secara konstan.
Walaupun begitu, sering kali kaki kapalan sangat mengganggu. Terutama bagi Anda yang sering bertelanjang kaki. Dilansir dari healthmeup.com, berikut adalah bahan alami yang bisa Anda gunakan untuk menghilangkan kapalan di kaki.

Cengkeh dan lemon
Untuk mengikis kulit yang kapalan, Anda bisa menggunakan ramuan yang merupakan perpaduan dari cengkeh dan lemon. Caranya adalah campur air lemon dan cengkeh selama 15 menit. Kemudian keluarkan cengkeh dan usapkan air ramuan tersebut di kaki Anda. Lakukan hal ini beberapa kali dalam sehari.

Bawang putih dan cuka
Selain cara tersebut, Anda bisa mencoba ramuan bawang putih dan cuka. Setelah Anda mencampur kedua bahan tersebut di mangkuk, maka tempatkan mangkuk tersebut di tempat yang terkena cahaya matahari. Kemudian sebelum tidur, oleskan cairan ini. Kulit kapalan Anda akan melunak dan akan terkikis secara perlahan.

Vitamin A atau vitamin E
Vitamin A maupun vitamin E ternyata bisa digunakan untuk mengikis kulit yang kapalan. Setelah Anda mengoleskan vitamin tersebut di kulit, bungkus kaki Anda dengan kaus kaki. Biarkan minyak dari vitamin ini melunak dan membuat kulit yang kapalan hilang.

Lemon
Selain menggunakan air lemon, Anda bisa menempelkan kulit lemon di kaki yang kapalan. Agar tidak jatuh, Anda bisa membungkusnya dengan plester kulit.

Baking soda
Baking soda juga bisa Anda gunakan untuk menghilangkan kulit yang kapalan. Caranya adalah rendam kaki Anda dengan air hangat yang dicampur dengan baking soda selama 15 menit. Kemudian gosoklah dengan batu apung untuk mengikis kulit yang kapalan.

Kulit yang kapalan memang mengganggu penampilan. Sehingga cobalah cara di atas untuk menghilangkannya. Tertarik untuk mencoba?